Kalo lihat judul post ini sih semacam apa ya semacam pa banget sih tapi di post ini saya akan menceritakan tentang cinta sejati dan cinta abadi yang saya miliki :D
Menurut saya cinta sejati dan cinta abadi itu sudah mutlak akan bersatu. Dengan adanya cinta sejati maka secara otomatis cinta itu akan abadi. Ah mungkin saya sok tau, tapi inilah yang saya rasakan. Dan tahukah kalian siapa cinta sejati dan cinta abadi saya? Mereka adalah kedua orang tua dan abang saya. Iya mungkin semua orang juga merasakan ini. Tapi diperjalanan hidup saya sampai saat ini mereka benar-benar spesial dan benar-benar menjadi cinta sejati nan abadi bagi saya.
Mamah saya adalah orang yang super luar biasa banget. Beliau adalah orang yang paling dekat dengan saya, iya memang pasti sebagian besar anak pasti akan sangat dekat dengan Mamahnya. Saya sangat dekat dengan Mamah karena memang sebagian besar hidup saya selalu berbarengan dengannya. Mamah yang pasti selalu tahu apa yang saya lakukan, sampai isi hati saya pun beliau tahu. Mamah saya adalah tipe orang tua yang sangat overprotective terhadap anaknya. Bayangkan saja sampai saat ini sampai kelas 11 atau 2 SMA sudah mempunyai ktp ini saya masih diantar jemput olehnya (ya silahkan bayangkan). Jujur saya pernah merasa terkekang, ingin rasanya bebas seperti teman-teman saya. Kalo mau main sama temen-temennya tinggal pergi, tidak perlu berdebat sampai akhirnya tetap tidak diizinkan. Pulang sekolah harus selalu tepat karena sudah ditunggu. Rasanya seperti masa remaja saya ada yang merampas (engga ketang, ini mah lebay). Saya pun akhirnya meminta kepada Mamah dengan bantuan Abang dan Papah saya untuk tidak terlalu mengkekang saya. Saya sekarang sudah mempunyai ktp dan sudah SMA jadi saya juga ingin diberi sedikit kebebasan untuk bermain dengan teman-teman saya. Meskipun Mamah sangat overprotective tapi kalo saya pergi sama Abang saya beliau akan mengizinkan. Mamah juga sangat mengerti perasaan anaknya diluar dari keinginan anaknya bermain bersama teman-temannya. Mamah tetap membukakan pintu meskipun saya dan Abang baru pulang ketika adzan subuh pada saat pulang dari nonton javajazz (maklum luar kota). Tapi sekarang Mamah sudah mulai memberi saya kebebasan, ketika saya sedang bermain bersama teman-teman saya, Mamah tidak lagi mengsms atau menelepon saya setiap menit. Mamah juga mengizinkan saya untuk tour Bali selama seminggu bersama sekolah, meskipun sebenernya beliau ingin ikut. Dan sekarang saya super kangen ke-protectivean Mamah saya. Saya kangen ketika beliau mengsms dan nelepon saya setiap menit ketika saya diluar rumah. Saya baru sadar betapa cintanya Mamah saya terhadap saya dan selalu ingin saya baik-baik saja. Saya baru sadar cinta Mamah saya adalah cinta sejati nan abadi yang tak pernah lekang oleh waktu :') Saya sangat cinta Mamah saya dengan overprotectivean beliau <3
Papah saya adalah orang yang super luar biasa banget juga. Meskipun Papah tidak seprotective Mamah tapi beliau tetap memantau anaknya. Papah selalu menelepon ketika saya sudah melewat batas waktu. Papah sangat tau apa yang dirasakan anaknya, dan pada saat saya membutuhkannya Papah akan menelepon tanpa diminta. Papah adalah teman berdikusi yang baik. Selalu memberikan solusi, wejangan yang super yang membuat hati tersayat-sayat silet berkarat (ini apa?!). Karena Papah pulang kerumah 1 bulan sekali jadi saya sangat selalu kangen Papah. Saya selalu kangen sosok kepala keluarga ketika Papah sedang bekerja. Papah adalah sosok kepala keluarga sangat baik untuk saya meskipun tidak sempurna. Papah adalah sosok yang tegar, kuat dan kadang sangat lemah. Papah adalah sosok yang sangat pintar. Papah selalu memberi apa yang anaknya butuhkan, kalo sedang mendapatkan riziki lebih juga selalu memberikan apa yang anaknya inginkan. Papah adalah sosok pejuang yang luar biasa. Saya sangat cinta Papah saya. Dan cinta yang beliau beri kepada saya adalah cinta yang sejati nan abadi yang tak akan lekang oleh waktu :') <3
Abang saya adalah orang yang luar biasa banget. Abang adalah sosok yang keras, egois dan emosional. Abang akan selalu mempertahan ideologinya sampai kapanpun. Meskipun terlihat sangat menyebalkan tapi Dia benar-benar sangat mengerti saya. Dia rela menyetir jam 6 pagi untuk mengantar saya sekolah. Dia sosok yang sangat kuat. Saya kangen Abang yang dulu yang selalu ada untuk saya. Ya sekarang dia sudah menikah. Saya egois ya ingin memliki dia. Tapi saya tetap cinta Dia sampai kapanpun. Dia selalu memberikan cinta yang sejati nan abadi yang tak akan lekang oleh waktu :') <3
Jujur, saat ini saya kangen mereka semua. Saya kangen perhatian mereka yang luar biasa yang dulu saya pandang itu perhatian yang lebay. Saya kangen ketika kami selalu menghabiskan waktu bersama. Saya kangen mereka yang dulu. Meskipun mereka sudah berubah tetapi cinta mereka kepada saya tidak pernah berubah. Dan begitupun cinta saya kepada mereka. Ya, mereka adalah cinta sejadi dan cinta abadi yang saya miliki yang tak akan punah sampai kapanpun. Saya sangat cinta mereka <3 <3 <3 <3
Terimakasih YaAllah Engkau memberikan cinta sejati dan cinta abadi yang luar biasa untuk saya. Izinkanlah saya untuk selalu memiliki dan mendapatkan cinta mereka untuk saya selain CintaMu kepada saya :') <3
-
Ghupti R P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar